Museum Ratna Wartha memiliki sejarah yang begitu penting mengenai perkembangan seni di Bali. Di dalam museum ini terdapat berbagai koleksi patung dan lukisan. Lukisan yang berada di dalam museum ini sebagian besar menggambarkan suasana dari kehidupan masyarakat Bali dan cerita kisah-kisah pewayangan. Museum yang terbagi atas 4 bangunan terpisah ini secara keseluruhannya digunakan untuk memajang serta menyimpan beragam koleksi lukisan-lukisan dan juga patung.
Pada bangunan pertama Museum Ratna Wartha dinamakan Pitamaha Gallery yang merupakan koleksi I Gusti Nyoman Lempad, bangunan dua bernama Ida Bagus Made Gallery dan berisi koleksi dari Ida Bagus Made, bangunan ketiga bernama Wayang Gallery yang merupakan tempat menyimpan serta memajang berbagai koleksi lukisan wayang, sedangkan bangunan keempat berfungsi sebagai tempat mengenai informasi sejarah para pendiri dan dimanfaatkan sebagai gedung marketing.
Bagi Anda yang ingin mempelajari seni lukis, di Museum Ratna Wartha ini disediakan pelatihan kilat untuk para wisatawan yang berkunjung. Selain lukis, Anda bisa menikmati berbagai pelatihan mengenai seni-seni yang lain seperti batik, ukir, dan masih banyak lagi. Pada museum ini juga sudah dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas seperti area parkir luas, toko souvenir, toko makanan dan minuman, workshop, taman dan kolam, serta toilet. Dengan berbagai ketersediaan fasilitas tersebut tentu Anda akan nyaman ketika berkunjung ke museum ini. Museum Ratna Wartha sendiri dapat ditempuh selama 90 menit perjalanan dari Bandara Ngurah Rai atau sekitar 40 menit dari kota Denpasar.