Masjid Jami Al-Juman atau yang sering disingkat menjadi "Al-Juman", berdiri sejak tahun 1963. Hingga saat ini Masjid Al-Juman tercatat telah beberapa kali direnovasi. Masjid yang pada awalnya hanya digunakan sebagai tempat ibadah dan tempat kegiatan warga komplek, saat ini sudah masuk dan menjadi salah satu tempat yang dikunjungi oleh wisatawan lokal dan asing.
Seiring dengan perkembangan zaman, Masjid Jami Al-Juman menjadi pusat kegiatan dari beragam ibadah semua umur. Pemakainya juga tidak lagi hanya sebatas pada warga komplek, akan tetapi sudah meluas ke luar komplek. Perluasan dari pemakaian masjid ini dipicu oleh pembuatan jalan raya yang melintasi sisi masjid, menghubungkan Jalan Surya kencana dengan Jalan Pahlawan (Bondongan) serta pelebaran Jalan Pahlawan. Pembuatan jalur jalan tembus serta pelebaran jalan ternyata memicu perkembangan lebih lanjut berupa kemudahan akses menuju ke Masjid Al-Juman dan pertumbuhan lalu-lintas angkutan.
Letak Masjid Jami Al-Juman Bogor cukup strategis, berada di sisi jalan yang cukup ramai ditambah dengan tersedianya sisi jalan yang cukup luas di dalam komplek sebagai tempat parkir kendaraan. Masjid ini memiliki kapasitas mencapai sekitar 400 orang atau jamaah. Karena setelah selesai di renovasi pada 1998, bangunan Masjid Jami Al-Juman saat ini terbagi menjadi dua lantai dengan luas keseluruhan mencapai 266 m2. Jumlah ini memang 33% lebih luas dari luas lantai sebelum proses renovasi. Di belakang masjid tersedia halaman yang berfungsi sebagai taman, dengan begitu akan memperindah tampilan lingkungan masjid.