Apakah Anda adalah pendatang baru di purwokerto? Atau sedang berkunjung ke rumah saudara yang berada di Purwokerto? Anda pasti akan menyesal apabila melewatkan panggonan wisata yang berikut ini. Pernah Anda mendengar mengenai Pancuran Pitu? Jika Anda belum mengetahuinya, siap siap saja tercengang dengan keindahan obyek Andalan kota Purwokerto tersebut. Jika Anda penasaran, simak ulasannya berikut ini.
Pancuran Pitu atau dalam bahasa Indonesia berarti Tujuh Aliran Lubang adalah panggonan wisata yang berada di wilayah Baturaden. Tentu Anda familiar dengan Baturaden bukan? Pancuran Pitu merupakan sebuah wisata dengan mengandalkan kehangatan air yang bersumber dari Gunung Slamet. Tetapi Anda jangan khawatir ketika melihat air dari Pancuran Pitu yang berwarna kecoklatan, hal ini bukan disebabkan karena air tersebut kotor atau telah tercemar. Hal ini terjadi karena kandungan sulfur belerang yang terdapat di dalam air tersebut.
Untuk dapat menikmati keelokan dan kehangatan air pancuran pitu, Anda hanya perlu mengeluarkan sebesar Rp 7.500 rupiah perorangan. Tentu harga yang sangat bersahabat bukan dengan keindahan yang tidak bisa Anda dapatkan pada tempat lain. Selain itu, Anda tidak perlu merasa khawatir jika Anda merasa lapar di kawasan ini, telah berjejer rapi para pedagang yang menjual berbagai makanan yang umum biasa kita dapatkan di lokasi wisata lain ataupun makanan yang luar biasa seperti sate kelinci. Sedikit geli memang mendengar kata kelinci yang di sate, tetapi Anda perlu mencobanya. Hawa sejuk pancuran pitu yang dipadukan dengan bakaran sate kelinci, terdengar menggugah selera Anda bukan.