Rikugien Garden merupakan salah satu taman yang berada di keramaian kota Tokyo. Nama taman ini berasal dari kata Rkukigi-en. Rikugi yang berarti 6 dasar puisi atau pantun yang berasal dari waka yang merupakan sastra puisi klasik Jepang. Sedangkan kata en berarti taman. Taman ini terdapat kolam, pepohonan dan bukit kecil. Salah satu daya tarik taman ini adalah terdapat taman tradisional Jepang.

Sejarah Rikugien Garden

Pembangunan Rikugien Garden membutuhkan waktu 7 tahun yaitu dari 1695-1702. Arsitek dari taman ini bernama Yanagisawa Yoshiyasu dengan izin dari Shogun atau pemimpin ke-5 bernama Tokugawa Tsunayoshi. Gaya dari taman ini adalah tipe taman seperti pada jaman Edo. Setelah Yanigasawa meninggal, taman ini menjadi tidak terurus dan akhirnya dibeli oleh Iwasaki Yataro, pendiri Mitsubishi, tahun 1873 dan memperbaikinya. 1938, taman ini didonasikan ke pemerintahan Tokyo dan ditetapkan sebagai tempat khusus dengan pemandangan yang indah pada tahun 1953.

Cara Menuju Rikugien Garden

Biaya masuk yang ditetapkan yaitu sebesar 300 yen, orang tua usia lebih dari 65 membayar 150 yen dan siswa SD dapat masuk gratis. Taman ini buka dari jam 09.00-17.00 waktu Tokyo. Cara untuk ke Rikugien Garden  yaitu:

• Menggunakan Tokyo Metro Namboku Line jurusan Komagogem Station. Kemudian berjalan kaki sekitar 7 menit.
• Menggunakan Toei Mita Line jurusan Stasiun Sengiku, kemudian berjalan kaki kurang lebih 10 menit.