Bagi yang sering bepergian, maka bandara atau airport tentunya bisa dibilang merupakan sebuah rumah kedua, lantaran sangat seringnya sekarang ini orang-orang bepergian menggunakan pesawat. Baik untuk urusan bisnis atau liburan, kenyamanan suatu bandara dan kelengkapan fasilitas merupakan suatu yang penting untuk menjadi indikasi apakah bandara tersebut berkualitas atau tidak. Di Kepulauan Riau, tepatnya di Kota Tanjung Pinang, Pulau Bintan, bandara yang menjadi kebanggaan adalah Bandar Udara Internasional Raja Haji Fisabilillah.

Sejarah Bandar Udara Internasional Raja Haji Fisabilillah

Mempunyai nama yang diambil dari nama pahlawan nasional Raja Haji Fisabilillah, bandara ini dulunya mempunyai nama Bandar Udara Kijang, dan merupakan bandara yang dikelola oleh PT. Angkasa Pura II. Status bandara ini adalah bandara internasional, dan sudah sejak dahulu menyandang status ini. Namun karena pada saat itu Kepulauan Riau masih belum menjadi provinsi sendiri, maka bandara ini masih jarang untuk dimanfaatkan. Barulah pada tahun 2001, saat Kepulauan Riau resmi menjadi sebuah provinsi, bandara ini maju pesat.

Kapasitas dan Fasilitas Bandar Udara Internasional Raja Haji Fisabilillah

Saat ini Bandar Udara Internasional Raja Haji Fisabilillah sudah mempunyai fasilitas yang lengkap. Radar dan landasan pacu yang sudah diperpanjang, dan luas bandara pun sudah ditambah. Dengan luas sekitar 8.300 m2, luasnya bandara ini mampu menampung hingga 1 juta penumpang tiap tahunnya. Di dalam bandara ini telah tersedia fasilitas seperti ATM, ruang untuk menyusui, fasilitas internet, Musholla, dan juga angkutan darat.

No Unit is available at the moment.
Mau Cari apa di Travelio?
House in Pulau Bintan
Popular Search Near Bandar Udara Internasional Raja Haji Fisabilillah