Stasiun Labuhan

Medan, Kota besar yang kaya dengan berbagai budayanya ini menjadikan ia lebih dikenal masyarakat. Namun tak hanya itu, Kota besar ini juga dikenal memiliki banyak sekali wisata sejarahnya. Mulai dari tempat ibadah, gedung-gedung bertingkat. Namun jangan melupakan yang satu ini. Stasiun Labuan, Stasiun inilah yang dulunya menjadi cikal bakal Medan sebagai salah satu Kota bisnis. Stasiun ini juga menjadi symbol jayanya Kota Medan di bidang perdagangan.

Sejarah Stasiun Labuan

Stasiun ni memang dibangun pada masa Pemerintahan Hindia Belanda. Pada tahun 1862 Belanda mulai serius mengembangkan bisnis Tembakau Deli. Dan akhirnya dibangun lah jalur kereta api Medan-Labuhan. Pembangunan yang memakan waktu 2 tahun ini membentangkan jalur sekitar 17 kilometer. Dan akhirnya pada tahun 1885 sebuah jalur resmi digunakan. Pembangunan rel berikutnya berlanjut seiring berkembangnya perkebunan Belanda. Memang stasiun ini menjadi salah satu bukti kejayaan perdagangan Kota Medan. Sejak Indonesia merdeka memang stasiun ini banyak sekali perubahan, 80% perubahan yang di lakukan oleh pemerintah, namun tetap saja tidak mengurangi nilai sejarah yang berada di stasiun ini.

Wisata Sejarah di Stasiun Labuan

Jika Anda ingin lebih mendalami peninggalan sejarah, tidak ada salahnya apabila Anda mampir untuk melihat bangunan ini. ciri khas bangunan yang dari dulu hingga sekarang pun masih tetap terjaga. Tidak mengalami pergeseran yang merubah nilai bangunan bersejarah tersebut. Stasiun Labuan sering sekali di gunakan para remaja untuk sekedar hunting foto, ataupun para pasangan muda untuk pre wedding disini.