Vihara Gunung timur merupakan klenteng terbesar di kota Medan dan mungkin terbesar di pulau Sumatra. Tempat ibadah umat Tionghoa dan budha ini dibangun pada tahun 1962. Klenteng yang berusia lebih dari setengah abad ini menjadi salah satu tempat wisata religi yang ada di kota terbesar ketiga di Indonesia, Medan. Perayaan-perayaan besar yang dilakukan di vihara ini misalnya pada saat Imlek, Cap Go Meh, atau ketika bulan ke-7 dalam kalender Tionghoa untuk melakukan sembahyang hantu.

Berwisata ke Vihara Gunung Timur

Hal yang perlu diketahui sebelum masuk ke dalam klenteng adalah tidak diperbolehkan mengambil foto. Nuansa Tionghoa terasa kental ketika di Vihara Gunung Timur. Dua patung naga terlihat di atap vihara. Terdapat pula relief dari 5 ekor ikan yang berenang dan satu pasang burung Hong. Di pintu masuk terdapat 2 arca singa batu hitam dan 2 arca singa batu putih. Bedug diletakkan di dalam vihara dan terdapat altar Buddha Meitreya, Budha, Dewi Kwam Im. Keseluruhannya terdapat lebih dari 80 dewa yang ada di vihara ini.

Lokasi Vihara Gunung Timur

Vihara Gunung Timur atau dengan nama lain yaitu Heng Hua Bio berada di Jalan Hang Tuah 16, Medan. Vihara ini menghadap ke Sungai Babura. Hal ini dikarenakan, menurut kepercayaan, dapat membawa keberuntungan bagi Vihara ini. Letak vihara berjarak sekitar 500 meter dari Kuil Shri Mariamman yang merupakan kuil Hindu Tamil.