Tentang Surabaya

Kota terbesar kedua di Indonesia yang menjadi ibukota Jawa Timur ini, akrab dikenal dengan sebutan Kota Pahlawan. Dahulunya, Kota Surabaya dikenal dengan pusat perdagangan bagi kerjaan Majapahit, Singosari dan Kediri. Melihat sejarah ini, tak heran bila kota ini disebut-sebut sebagai rumah bagi para pejuang kemerdekaan. Selain itu, kota Surabaya juga telah menjadi kota metropolis dengan berbagai kekayaan di dalamnya, mulai dari bisnis, pusat perdagangan, hingga pendidikan.

Sejarah Surabaya

Kota Surabaya kental dengan nilai kepahlawanan. Salah satunya yang paling bersejarah adalah pertempuran antara Raden Wijaya dan Pasukan Mongol pimpinan Kubilai Khan pada tahun 1293. Untuk mengabdikan pertempuran tersebut, pada tanggal 31 Mei diabadikan sebagai berdirinya Kota Surabaya. Nama Surabaya sendiri terdiri dari kata “Sura” yang berarti berani dan “Baya” yang berarti bahaya.

Secara geografis Surabaya dikenal sebagai kota dagang dan pelabuhan. Pada abad ke-14, Surabaya menjadi pelabuhan utama Kerjaan Majapahit karena letaknya yang strategis. Begitu pula di abad ke-19, pada zaman Belanda Surabaya berperan sebagai colleting centers dari rangkaian pengumpulan hasil perkebunan di ujung Timur Pulau Jawa yang kemudian diekspor ke Eropa.

Khas dan Budaya Surabaya

Sebagai pusat perdagangan, Kota Surabaya kaya akan adat dan istiadat yang beragam. Hal ini dapat terlihat dari masyarakat multietnis yang mayoritas menempati kota ini seperti, Melayu, China, Madura, Batak, Borneo, Bali hingga Sulawesi. Tidak heran bila keberagaman kultural tersebut membuat kesenian traditional dan makanan khas di Kota Surabaya mencerminkan pluralisme.

Bahasa sehari-hari yang digunakan masyarakat Surabaya umumnya adalah bahasa Jawa yang dikenal dengan Boso Suroboyon, dialek yang blak-blakan dan egaliter. Seperti istilah yang paling popular di Surabaya yaitu, “Yoopo kabare, Rek” yang artinya, “Apa kabar?”

Untuk keseniannya, Surabaya terkenal dengan Ludruk, Tari Lenggang Surabaya, Tari Remo, Gending Jula-Juli Suroboyo, Tari Hadrah Jidoh dan Kindungan, pantun yang dilagukan.

Wisata Sejarah dan Budaya Surabaya

Tugu Pahlawan
Monumen yang paling terkenal di kota Surabaya ini dibangun untuk menghormati dan memperingati seluruh prajurit Surabaya saat perang melawan para penjajah. Anda dapat melihat foto-foto dokumentasi tersebut di museum yang terletak di bawah tanah Tugu Pahlawan.

Masjid Cheng Hoo
Mesjid yang bernuansa Muslim Thionghoa ini diresmikan pada tanggal 13 Oktober 2002. Mesjid ini menyerupai kelenteng dan kental dengan nuansa Tiongkok lama. Terletak di Jalan Gading, Ketabang, Genteng, Surabaya.

Monumen Kapal Selam
Kapal selam KRI Pasopati 410, salah satu armada Angkatan Laut Republik Indonesia buatan Uni Suviet ini terletak di Jalan Pemuda, tepatnya Plasa Surabaya. Disini, Anda juga dapat menyaksikan pemutaran film tentang perperangan yang terjadi di Laut Aru.

Wisata Alam Surabaya

Hutan Magrove
Surabaya memiliki keindahan alam yang menawan di Hutan Mangrove Wanorejo. Untuk mencapai tempat wisata ini, Anda dapat berjalan menyusuri jembatan bambu di atas air atau menggunakan perahu.

Taman Kota
Salah satu taman yang terkenal di Surabaya adalah Taman Bungkul, terletak di Jalan Raya Darmo. Pada akhir pekan, taman seluas 900 meter pesergi ini selalu ramai penggunjung, baik untuk jogging maupun mengajak anak-anak bermain.

Kebun Binatang Surabaya
Kebun binatang Surabaya pernah menjadi kebun binatang terlengkap di kawasan Asia Tenggara. Sekitar 2.700 binatang lebih dapat Anda temukan di kebun binatang ini. Terletak di Jalan Setail No. 1, Surabaya.

Jembatan Suramadu
Bila Anda mengunjungi Kota Surabaya, Anda wajib merasakan perjalanan di atas perairan selat Madura yaitu, Jembatan Suramadu. Sesuai dengan namanya, jembatan yang menjadi penghubung Surabaya dan Madura, dan menjadi ikon Surabaya yang terkenal.

Pantai Kenjeran
Terletak 9 KM dari pusat kota Surabaya, Anda dapat menikmati suasana pantai bersama keluarga di bibir pantai yang ditata dengan arsitektur Cina.

Wisata Kuliner dan Tempat Makan Surabaya

Layaknya kota lain di Pulau Jawa, Kota Surabaya juga memiliki aneka ragam kuliner yang wajib untuk dicipi. Berikut beberapa makanan khas Surabaya:
Lontong Balap
Salah satu makanan khas Jawa Timur yang terkenal dapat ditemukan di Jalan Raya Gubeng Surabaya atau Jalan Kranggan Surabaya.

Rawon
Makanan yang mirip dengan soto namun berkuah hitam pekat, karena bumbu bernam kluwak ini wajib untuk dicicipi dengan nasi panas.
Rekomendasi tempat : Rawon Setan Mbak Endang, Jl. Embong Malang, Surabaya.

Nasi Bebek
Menjelang Maghrib, Anda wajib mengunjungi ruko-ruko pertokoan di Jl Tembakan, tepatnya di depan Tugu Pahlawan. Daging bebek goreng kering yang ditaburi serundeng ini terasa empuk dan sangat lezat bila dinikmati dengan nasi putih panas dan sambal.
Rekomendasi tempat: Nasi Bebek Tugu Pahlawan, Jl Tembakan.

Tahu Campur
Makanan yang terdiri dari perkedel, tahu goreng, singkong, kerupuk udang, taoge, selada air, mie kuning dengan kuah sop daging ini sangatlah lezat.
Rekomendasi tempat : Warung tahu Cak Kahar, Jl Embong Malang Surabaya dan Warung tahu Cak Roni Jl Indragiri, Surabaya.

Nasi Udang Ibu Rudy
Bila Anda termasuk penyuka makanan pedas, Nasi Udang Ibu Rudi wajib Anda cicipi. Terletak di Jl. Dharmahusada 140, Surabaya dan Jl. Raya Kupang Indah No 7.

Wisata Belanja dan Mall Surabaya

Sebagai kota metropolitan, Surabaya juga memiliki beberapa Mall besar yang menjadi pusat perbelanjaan, antara lain:
Galaxy Mall
Pusat perbelanjaan terbesar di Surabaya Timur ini terbilang sangat lengkap.

Pasar Atom
Terletak di kawasan pecinan Surabaya, Pasar Atom terkenal sebagai tempat belanja eceran maupun grosir dengan harga yang terbilang murah.

Tunjungan Plaza
Mall yang didirikan pada tahun 1986 ini terletak di Jl. Jend. Basuki Rahmat dan dikenal sebagai pusat komersial di Kota Surabaya.

Grand City
Mall yang baru dibangun pada tahun 2009 ini memiliki lokasi yang strategis di tengah pusat kota. Mall yang memiliki bioskop XXI dan The Premiere ini, temasuk salah satu mall termewah di Surabaya.

Tempat Hiburan Malam Surabaya

G-Walk
Tempat yang terletak di dalam kompleks Citraland Surabaya ini memiliki konsep food court dan berada di luar ruangan. Anda dapat berwisata kuliner di tempat ini pada malam minggu.

Taman Skate dan BMX
Taman yang berlokasi di sebelah utara Taman Bungkul ini tidak pernah sepi pengunjung, terutama pada akhir pekan. Banyak ana-anak muda berkumpul ditaman ini untuk bermain skateboard dan sepeda BMX.

Foodfestival Surabaya
Arena wisata kuliner ini akan mebuat Anda ingin mencicipi berbagai menu khas Surabaya. Terletak di Pakuwon, Foodfestival menjadi tempat malam minggu favorit anak muda Surabaya.

Transportasi Surabaya

Taksi
Seperti kota-kota besar lainnya, Anda dapat keliling Kota Surabaya dengan menggunakan taksi. Tarif awal saat Anda naik taksi adalah Rp 5.000.

Angkutan umum
Surabaya memiliki transpotasi dalam kota yang beraneka ragam untuk mengantar warga ke tempat tujuanya. Mulai dari angkutan kota, angguna (angkutan serba guna), bus kota hingga becak. Tarif angkutan kota dan bus kota bervariasi mulai dari Rp 2.000- Rp 3.000. Tarif becak berkisaran Rp 5.000, tergantung dari jarak yang ditempuh.

Tips Wisata Surabaya

Gunakan baju yang nyaman dan menyerap keringat karena Surabaya terkenal sebagai kota yang panas.
Bawalah selalu air minum di tas Anda agar tetap sehat saat travelling di daerah tropis.
Pastikan Anda menawar dengan harga terbaik ketika ingin jalan-jalan di Kota Surabaya dengan menggunakan becak.
Ketika menggunakan angkutan umum dalam kota, pastikan Anda mengetahui rute tujuan Anda. Pasalnya, hampir semua warna angkutan umum di kota ini mirip.

Unit Tersedia

FAQ