Tak pernah terlupakan perjuangan arek-arek Suroboyo melawan tentara Inggris. Semua kenangan itu disimpan pada Museum Perjuangan 10 November agar kelak anak serta cucu-cucu nantinya juga dapat memahami serta menghargai segala perjuangan masyarakat Surabaya khususnya dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
Museum Perjuangan 10 November berlokasi di Jalan Pahlawan, Surabaya. Tepatnya ada di dalam kompleks Tugu Pahlawan. Museum ini dibangun diatas lahan seluas 2,5 hektar dengan luas bangunan 4965 m2 serta memiliki 2 lantai. Bentuk bangunannya sangat unik yakni seperti piramid dengan bagian tengahnya terdapat 3 patung pemuda Surabaya berwarna hitam memakai senjata bambu runcing untuk berperang.
Memahami sejarah tidak hanya melalui buku-buku namun, dapat pula dengan melakukan kunjungan ke museum. Disana anda dapat secara langsung belajar tentang sejarah. Museum Perjuangan 10 November sendiri menyimpan berbagai benda peninggalan Bung Tomo, yakni: rekaman asli pidato beliau dalam membangkitkan gelora dan hasrat raykat Surabaya untuk melawan Sekutu, radio, serta mobil milik Bung Tomo. Selain itu terdapat pula diorama statis arek-arek Suroboyo menggunakan bambu runcing dan senapan hasil rampasan sebagai senjata untuk melawan tentara Inggris, replika bambu runcing, senjata, replika patung para pejuang lainnya serta ruang auditorium visual yang dipergunakan untuk memutar film dokumenter dan untuk mempermudahkan mendapatkan informasi yang lengkap tentang peristiwa 10 November 1945 maka, anda dapat menyewa tour guide . Museum Perjuangan 10 November buka setiap hari Selasa-Kamis pukul 08.00-14.30 WIB, hari Jumat pukul 08.00-14.00 WIB dan hari Sabtu-Minggu pukul 08.00-13.00 WIB. Hanya dengan membayar tiket masuk seharga Rp.2000, pengetahuan anda tentang sejarah Indonesia semakin bertambah.