Siapapun yang pernah menyambangi kota yang satu ini pasti setuju bahwa Yogyakarta selalu menawarkan segala yang serba murah. Mulai dari oleh - oleh hingga kulinernya, semua dibandrol sangat murah. Bukan berarti rasanya standar ya, karena kuliner di Yogyakarta saling bersaing untuk menawarkan rasa yang menakjubkan. Salah satu kuliner legendaris di Yogyakarta adalah Sate Tukangan.

Sate Tukangan ini bukan restoran, kafe, atau tenda kaki lima. Yang ajaib adalah, Sate Tukangan hanya pedagang sate lesehan di pinggir jalan seperti biasa. Tidak ada kursi maupun meja, hanya bakul dagangannya. Namun yang menakjubkan adalah, jangan harap bisa membeli satenya jika tidak antri! Sate Tukangan hanya bertahan 1 - 2 jam saja di tempat mangkalnya karena akan langsung ludes.

Yang berbeda dari Sate Tukangan adalah tingkat kematangan yang pas, dengan tekstur luar yang tidak gosong, lembut dan daging yang juicy. Sambal kacang yang ditumpahkan diatas sate panas pun tidak manis dan justru gurih. Potongan daging ayamnya lumayan besar dan mengenyangkan. Untuk seporsi sate ayam dari Sate Tukangan anda cukup membayar Rp 20 ribu dan sudah mendapat 10 tusuk sate ayam dan lontong.

Sate Tukangan

Bagi anda yang ingin mencicipi lezatnya Sate Tukangan bisa berkunjung ke Jalan Tukangan, Yogyakarta.